Tulungagung, www.jatimkukini.com – Meskipun dalam suasana libur, proses penyerapan gabah dan beras oleh Bulog tetap dilaksanakan untuk menjaga stabilitas stok cadangan beras pemerintah. Pada Kamis (03/04/2025), Babinsa Desa Sodo, Serma Zamzani, melakukan pendampingan di penggilingan padi UD. Mapan Sejahtera, salah satu mitra Bulog di wilayah binaannya.
Pendampingan ini bertujuan untuk memastikan kelancaran proses penyerapan gabah dan beras, serta untuk membahas perkembangan penyerapan dalam menghadapi panen raya. Dengan langkah ini, diharapkan target stok beras pemerintah dapat tercapai sesuai yang diharapkan.
Kegiatan pagi ini merupakan pemantauan terhadap tempat penggilingan gabah hasil serapan Bulog di mitra makloon yang telah bekerja sama dengan Bulog untuk mendukung program pemerintah “Swasembada Pangan Nasional.” Bulog bersama dengan TNI bersinergi untuk mewujudkan program ini, dengan target nasional sebesar 3 juta ton setara beras.
Selain itu, penyerapan gabah kering panen (GKP) dari petani tetap mengacu pada harga yang telah ditetapkan pemerintah, yaitu Rp 6.500 per kilogram. Kebijakan ini merupakan arahan langsung dari Presiden RI, yang menegaskan bahwa Bulog, mitra Bulog, serta pelaku usaha pengeringan dan penggilingan padi wajib mengikuti harga tersebut untuk menjaga kesejahteraan petani.
Pada kesempatan tersebut, Serma Zamzani yang didampingi oleh Serma Bagus juga menyempatkan diri untuk bersilaturahmi dengan para pekerja penggilingan. Momen ini dimanfaatkan untuk mempererat hubungan dengan masyarakat, terutama menjelang Hari Raya Idulfitri.
Pendampingan yang dilakukan Babinsa diharapkan dapat meningkatkan efektivitas penyerapan gabah oleh Bulog, sehingga stok beras nasional tetap terjaga dan kesejahteraan petani semakin meningkat. (jkk)